16 Apr 2011

Siapa Takut ? Emang Gue Pikirin ?

 



Feeling broken
Barely holding on
But just there's something so strong
Somewhere inside me.
And I am down, but I'll get up again.
Don't count me out just yet

I've been brought down to my knees
And I've been pushed right past the point of breaking,
But I can take it.
I'll be back -
Back on my feet
This is far from over
You haven't seen the last of me.
You haven't seen the last of me.


They can Say that
I won't stay around
I gonna stand my ground
You're not gonna stop me.
You don't know me ,you don't know who I am.
Don't count me out so fast

I've been brought down to my knees
And I've been pushed right past the point of breaking,
But I can take it.
I'll be back -
Back on my feet
This is far from over
You haven't seen the last of me.

There will be no fade-out
This is not the end
I'm down now
And I'll be standing on top again.
Times are hard but
I was built tough.
I'm gonna show you all what I'm made of.

I've been brought down to my knees
I've been pushed right past the point of breaking,
But I can take it.
I'll be back -
Back on my feet
This is far from over

I AM FAR FROM OVER

You haven't seen the last of me.

No, no, I'm going nowhere
I'm staying right here
Oh, no you won't see my fear
I'm not kidding around
Can't stop me.
Its not the end
You haven't sseen the last of me
Oh, no -
You haven't seen the last of me.
You haven't seen the last of me

Merasa patah
Hampir tidak ada pegangan
Tapi ada sesuatu yang begitu kuat
Di suatu tempat dalam diriku.
Dan aku jatuh, tapi aku akan bangun lagi.
Jangan mengganggap saya kalah dahulu

Aku sudah berlutut
Aku telah didorong melewati batas akhir,
Tapi aku bisa menerimanya.
Aku akan kembali -
Kembali di kakiku
Ini jauh dari selesai
Kamu belum melihat akhir saya
Kamu belum melihat akhir saya.

Mereka dapat mengatakan
Aku tidak akan tinggal di sekitar
Aku akan berdiri di tanah saya
Kau tidak akan menghentikan saya.
Kau tidak tahu saya, Anda tidak tahu siapa aku.
Jangan menghitung saya keluar begitu cepat

Aku sudah berlutut
Aku telah didorong melewati batas akhir,
Tapi aku bisa menerimanya.
Aku akan kembali -
Kembali di kakiku
Ini jauh dari selesai
Kamu belum melihat akhir saya.

Tidak akan menghilang
Ini bukan akhir
Aku turun sekarang
Dan aku akan berdiri di atas lagi.
waktu memang kejam tetapi
Aku dibangun semakin tangguh.
Aku akan menunjukkan kepada Anda semua apa yang saya lakukan

Aku sudah berlutut
Aku telah didorong melewati batas akhir,
Tapi aku bisa menerimanya.
Aku akan kembali -
Kembali di kakiku
Ini jauh dari selesai

AKU JAUH DARI AKHIR

Kamu belum melihat akhir saya

Tidak, tidak, aku tidak ke mana-mana
Aku tinggal di sini
Oh, kamu tidak akan melihat ketakutanku
Aku tidak bercanda
Tidak dapat menghentikan saya.
Ini bukan akhir
Kamu belum melihat akhir saya
Oh, tidak -
Kamu belum melihat akhir saya
Kamu belum melihat akhir saya


Entah kenapa.  Setan apa yang singgah dengan jiwa saya.  SAYA BEGITU MENYENANGI LAGU INI.  Mungkin sedang cocok dengan suasana hati saya. Biasa. Pesimis, negatif dan diliputi awan gelap.  Bagaimana tidak, saya sedang hidup di neraka sekarang.  Neraka kebosanan.  Neraka berputar-putar dari satu gunung persoalan ke gunung yang lainnya.  Belum lagi ditambah kerumitan pikiran sendiri.  Lengkaplah sudah.

Benar, pikiran lebih liar dari seekor kera.  Kera memang loncat sana sini, hinggap ke dahan yang satu ke dahan lain.  Namun, pikiran lebih hebat lagi.  Dia bisa loncat ke masa lalu.  Lompat ke masa depan.  Pergi ke khayalan.  Berwisata di dalam pikiran kita tak ada habisnya.  Akhirnya ya seperti saya ini.  Rumit.  Rese.

Sama seperti seorang pecundang, saya pun malas menyelesaikan masalah.  Mulai dari dalam diri, lingkungan sampai hubungan dengan kekasih.  Ah..kalau boleh memilih, saya memilih pergi jauh ke ujung bumi.  Pergi dan meninggalkan semua yang ada.  Menemukan oase.  Berendam.  Bermain-main air.  Menenangkan pikiran.  Andai ada tempat seperti itu.

Kalau keluyuran begitu, bagaimana dengan masalahnya ? Sudah beres ? Tidak. Ia Masih setia duduk manis menanti kita di depan pintu rumah kita.  Masa bodoh.  Lari saja.  Muak saya melihat taring dan tanduknya.  Memang Menyelesaikan masalah ? Tidak.  Emang gue pikirin.

Ibarat sedang mencandu di dalam kamuflase oase.  Ibarat sedang menimbun cucian kotor dengan plastik.  Saya terbangun.  Semenjak ada lagu ini.

“Hey, loe gak boleh begini!loe itu kuat,” g berteriak,” Hey, world! Liat gue.  You haven’t seen the last of me! You don't know me ,you don't know who I am. Don't count me out so fast
(Kamu belum melihat akhir saya.  Kamu tidak tahu saya. Jangan mengganggap saya kalah dahulu)


Terbangunlah saya.  Lagu ini sakti.  Tidak perlu menggosok lampu ajaib dan keluar jin nya.  Hanya dengar.  Resapi.  Semua pas dengan keterpurukan saya.  Langit seolah mau runtuh, tapi tiba-tiba ada yang menahannya.  Ya lagu ini.  Dan maaf, saya bukan marketing film ini atau yang berhubungan dengan artis ini.  Saya juga baru tahu ada lagu dan penyanyi ini sekarang.

Sepertinya mantra ini bekerja.  Saya mau berhadapan dan dengan kepala tegak  sambil membusungkan dada melawan pikiran saya sendiri.

Akhirnya, setelah bosan berkelana menikmati candu dan tipuan fatamorgana, saya dengan mantap dan dengan air mata yang berderai-derai berkata  :

No, no, I'm going nowhereI'm staying right hereOh, no you won't see my fear!
(Tidak, tidak, aku tidak ke mana-mana.  Aku tinggal di sini.  Oh, kamu tidak akan melihat ketakutanku)



2 comments:

Ready mengatakan...

kadang menyendiri sambil mendengar lagu, menyenangkan juga tampaknya ya, kang?

Unknown mengatakan...

mungkin lama2 bosan..pingsan..muntah..hahaha..tapi untuk pemula baguslah menikmatinya

Posting Komentar